Seberapa Efektifkah Kamera CCTV untuk Pencegahan Kejahatan?

Sejak maraknya aksi pencurian di Indonesia, sistem keamanan CCTV di seluruh Indonesia telah ditingkatkan dengan cara pengawasan yang lebih cermat dan dengan harapan besar dapat mengurangi aksi pencurian. Meskipun bukan obat instan untuk mencegah pencurian, banyak sistem pengawasan kamera CCTV telah berhasil mengurangi beberapa jenis kejahatan seperti pencurian, pembobolan, tindakan perampasan di tempat parkir atau di tempat umum lainnya. Hal ini dilakukan untuk membuat warga merasa lebih aman. Kecuali, ketika menangani kejahatan kekerasan dan ketika kejahatan tersebut melibatkan alkohol.

 

Dengan banyaknya angka pencurian di Indonesia, pemilik rumah dan bisnis harus memasang kamera CCTV di rumah dan kantor mereka.

Perlukah Memasang Kamera CCTV?

Berikut manfaat utama dari Kamera CCTV :

  • Rasa Aman – Sistem CCTV yang baik, handal, dan sesuai memastikan kepuasan rasa aman bagi pemilik rumah/bisnis.
  • Keamanan Umum – Pencegahan kejahatan di tempat komersial dan pemukiman warga menjadi lebih mudah
  • Pemantauan Jarak Jauh – Melihat kondisi langsung di perangkat pintar Anda
  • Kunci Petunjuk – Kamera CCTV membantu dalam operasi melacak tanda-tanda kejahatan yang terjadi sehingga Anda dapat menangkap pelakunya dengan mudah.
  • Solusi Keamanan Hemat Biaya – Tidak semahal yang Anda bayangkan
  • Pemantauan Sepanjang Waktu – Andalkan 24/7 untuk memantau rumah/bisnis Anda.

Ingin Solusi Keamanan yang terbaik?

Kamera CCTV merupakan alat yang ampuh untuk menambah persenjataan keamanan Anda untuk semua ruang publik, rumah, atau bisnis Anda. Jika Anda mencari ahli mata-mata untuk properti Anda, Anda dapat meminta bantuan penyedia keamanan Dokter CCTV. Di mana Anda dapat mendapatkan kualitas terbaik, 100% Asli, dan Bergaransi.

Produk keamanan – Pemasangan dan perbaikan Kamera CCTV, Telepon PABX, Data Network, alarm penyusup, gerbang otomatis, integrasi sistem pintu masuk dan sebagainya.

Hubungi : 0813 8720 0061
Email : dm@doktercctv.com

Berulah Lagi! Aksi Nekat Pria Masuk ke Indekos

Terjadi lagi, aksi nekat laki-laki masuk ke dalam kos-kosan tertangkap kamera CCTV, diduga itu adalah kos putri.

Dalam video itu tampak pelaku sedang berusaha menutup kamera CCTV menggunakan kain keset yang dia ambil di depan pintu kamar.

Beberapa kali keset yang dia lempar terjatuh. Dia pun mengambil keset lainnya, hingga akhirnya berhasil mendaratkannya tepat menutup CCTV dengan sempurna.

Peristiwa ini terjadi pada Senin (14/12/2020) pagi.

Belum diketahui apa motif dari laki-laki berkemeja putih itu masuk ke dalam kosan dan berusaha menutup CCTV.

Cuplikan pria sabotase CCTV dalam kosan (instagram.com/memomedsos)
Cuplikan pria sabotase CCTV dalam kosan (instagram.com/memomedsos)

Rekaman CCTV itu pun kemudian diunggah oleh akun Instagram @memomedsos dan mendapat beragam komentar dari warganet. Mereka menyebut laki-laki tersebut ingin mencuri.

Gue paling parno yang namanya ngekost tuh begini nih,” curhat akun @eriin1206.

Buat apa di tutup kan sudah ketahuan bola mata lo ntar bisa melacak lewat mata doang,” ujar akun @redi_arry.

Positive thinking aja mungkin dia mau nyolong,” tulis akun @kaylani_a13.

Biar nggak ketahuan,” ujar akun @sandi_yp007.

Mau maliingg,” tutur akun @galuhcandra21.

@galuhcandra21 benerrr,” balas akun @nengvy62.

Wkwkwk sudah ketauan orang yang ahli,” komentar akun @abdullahsyafei20.

Kenapa ditutup gitu kan aku jadi nggak lihat. Ah kampret,” celetuk akun @sukendangujang.

Source

Pelaku Curian Motor Terekam CCTV!

Aksi kawanan pencuri sepeda motor (curanmor) di Bandarlampung, Lampung semakin menjadi. Kasus paling anyar dilakukan enam pelaku curanmor, bahkan aksinya terekam kamera CCTV.

Aksi pencurian itu terjadi pada Sabtu dini hari (12/12/2020) di kawasan Kelurahan Kampung Baru, Bandarlampung. Dari hasil rekaman CCTV tampak ada enam pelaku datang mengendarai tiga sepeda motor. Enam orang itu terlihat rapi.

Mereka mengenakan celana panjang, jaket dan seluruhnya mengenakan helm. Usai tiba di depan rumah korban, ketiga pelaku turun dari motor sementara tiga pelaku lainnya menunggu di atas motor. Tiga pelaku tampak mengendap masuk dan berhati-hati ketika membuka pagar. Sambil mengenakan helm, ketiga pelaku itu masuk ke bagian garasi rumah korban.

Tak lama, ketiga keluar dengan mendorong satu unit sepeda motor. Dua orang berjalan ke luar, satu orang mendorong motor tersebut. Setelah motor ke luar dari rumah, ketiga pelaku menutup pagar dan satu orang menjebol kunci kontak motor itu di luar. Setelah motor menyala, keenam pelaku langsung kabur.

Pelaku curanmor di Lampung terekam CCTV saat beraksi (Andres Afandi/iNews)

Pelaku curanmor di Lampung terekam CCTV saat beraksi (Andres Afandi/iNews)

Pelaku curanmor di Lampung terekam CCTV saat beraksi (Andres Afandi/iNews) Korban pencurian Riyanto Ibrahim mengatakan, dirinya tak mendengar suara mencurigakan apapun dari luar rumah. Diduga saat pencurian dirinya masih terbangun karena harus mengurus anaknya yang masih bayi. “Saya kan baru punya bayi, dan biasanya bangun karena bayinya nangis.

Pas saya bangun, tidak ada suara apapun. Jadi gak curiga,” kata Ibrahim saat ditemui di kediamannya, Kamis (17/12/2020). Ibrahim melanjutkan, aksi pelaku terbilang halus dan mulus. “Alus mainnya, padahal mereka harus melewati dua jendela. Tapi gak ada yang tahu,” katanya.

Dia mengetahui motor maticnya hilang pada keesokan harinya sekitar pukul 06.00 WIB. “Tahunya pagi, pas lihat CCTV ternyata dicuri,” katanya. Ibrahim sudah melaporkan kejadian ini ke Polresta Bandarlampung. Dia memberikan barang bukti berupa rekaman CCTV di rumahnya. Dia berharap pelaku segera tertangkap.

Source

Kecurian Jutaan Rupiah Terekam CCTV

Nasib sial dialami wanita asal Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul saat berkunjung ke Pura Jagatnatha, Pedukuhan Jomblangan, Kalurahan/Kapanewon Banguntapan, Bantul.

Perempuan 20 tahun ini diduga menjadi korban pencurian tas berisi uang tunai jutaan rupiah di lokasi setempat.

Korban dugaan pencurian, Trinanda Marsiela, menerangkan bahwa peristiwa yang dialami terjadi pada Minggu (6/12/2020). Kedatangannya ke Pura Jagatnatha untuk menyelesaikan tugas kuliah temannya.

“Saya datang ke pura bersama teman untuk menemani menyelesaikan tugas membuat video, kebetulan saya jadi talent-nya. Ketika masuk, saya terburu-buru ke dalam pura dan memarkirkan motor di luar pura. Niatnya hanya sebentar mengambil gambar,” ungkap Trinanda, dihubungi SuaraJogja.id, Jumat (11/12/2020).

Ia mengatakan bahwa tas jenis tote bag yang berisi perlengkapan baju, sepatu, dan juga dompet dengan uang tunai jutaan rupiah tertinggal di motornya.

“Pukul 11.00 WIB kami tiba, selanjutnya kami berada di dalam pura sekitar 10 menit. Karena dirasa cukup, kami keluar dan tak menemukan tas yang digantungkan di motor. Saya lupa tas ditinggal di motor,” ujar dia

Trinanda tak menampik bahwa dirinya juga teledor dalam menempatkan barang berharga. Di samping itu, wanita yang bekerja di sebuah toko kacamata ini mengetahui bahwa terduga pelaku tertangkap CCTV di sekitar pura.

“Orang ini [terduga pelaku] terekam CCTV dekat pura. Tas yang dia bawa mirip dengan tas milik saya,” ungkap dia.

Insiden yang menimpa korban sudah dilaporkan ke Polsek Banguntapan.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Banguntapan Kompol Zainal Supriatno membenarkan peristiwa dugaan pencurian tersebut.

Source

Maling Bercelana Dalam Terpantau Kamera CCTV saat Beraksi

 

Sumber