Gagal Rayakan Tahun Baru, Kaki Pun Kena Peluru

Pelaku pencurian motor di Kalideres DA dan MRA di konferensi pers yang berlokasi di Polsek Kalideres pada Selasa (29/12/2020).

Jajaran Polsek Kalideres menangkap DA dan MRA, pelaku curanmor yang telah berkali-kali melancarkan aksinya di Jakarta.

Mereka ditangkap di depan Rumah Sakit Hospital Citra 5 Kalideres. Ketika hendak ditangkap, salah seorang pelaku, DA melawan polisi.

Imbasnya, kaki sebelah kanan DA ditembak. Ternyata ini bukan kali pertama DA dan MRA berurusan dengan pihak kepolisian.

Mereka sudah tiga kali masuk keluar penjara. Kasus terakhir mereka adalah pencurian dengan kekerasan.

Karena kasus itu, keduanya mendekam di bui selama 1 tahun 3 bulan.

Kini, keduanya disangkakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.

Tertangkap karena CCTV DA dan MRA ditangkap usai polisi mengidentifikasi mereka lewat rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

“Jadi dari (rekaman kamera) CCTV, pelaku terlihat pada saat datang maupun bawa motor sangat jelas,” jelas Wakapolsek Kalideres AKP Antonius, pada konferensi pers Selasa (29/12/2020).

Antonius menjelaskan bahwa kejadian bermula pada Hari Minggu, 29 November 2020, saat kedua pelaku mencari sasaran pencurian sepeda motor di kawasan Kalideres.

“Awal mula kejadian Minggu, 29 November. Kedua pelaku mobile mencari sasaran curanmor,” lanjut Antonius.

Pelaku kemudian melihat motor korban berinisial DC yang terparkir dengan keadaan tidak dikunci stang di Jalan Perintis, Gang Veteran VII Nomor 2, Kelurahan Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.

Kedua pelaku segera menggasak kendaraan motor tersebut dengan kunci letter T.

“Maka pelaku pakai kunci letter T, motor dibawa kabur dengan dua kendaraan pelaku,” ujar Antonius.

Mendapati motornya raib, DC segera melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Kalideres.

Kemudian, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menyisir CCTV yang ada si sekitar TKP.

Dari sebuah rekaman CCTV, polisi dapat mengidentifikasi kedua identitas pelaku.

Pada 22 Desember 2020, polisi melihat kedua pelaku sedang berada di depan Rumah Sakit Hospital Citra 5 Kalideres.

Polisi pun segera menangkap kedua pelaku.

Curi motor untuk pesta tahun baru DA dan MRA mengaku mencuri sebab ingin mengumpulkan uang untuk digunakan berpesta di malam pergantian tahun mendatang.

“Ini persiapan mereka untuk pesta tahun baru. Ini sudah akhir tahun jadi mereka mau kumpulkan uang untuk nanti pesta,” ujar Antonius.

Selain berpesta, DA dan MRA juga mengaku ingin jalan-jalan pada malam pergantian tahun baru nanti.

Mereka tak memiliki penghasilan lain karena tak memiliki pekerjaan tetap.

Pasalnya, pelaku baru keluar penjara tiga bulan yang lalu karena kasus pencurian dengan kekerasan.

“Pelaku ini residivis. Sudah tiga kali keluar masuk penjara. Pernah juga di Polsek Kalideres,” lanjut Antonius.

Sudah lima kali beraksi Sejak keluar penjara, DA dan MRA telah lima kali melakukan aksinya di sekitar Jakarta.

Lima motor yang dicuri oleh DA dan MRA telah dilacak keberadaannya dan kini berada di Polsek Kalideres.

Kanit Reskrim Polsek Kalideres AKP Anggoro Winardi menjelaskan bahwa kelima aksi curanmor tersebut tidak hanya dilaksanakan di daerah Kalideres, melainkan meliputi daerah lain di Jakarta.

“Nggak hanya di Kalideres lima itu. Ada juga di tempat lain,” jelas Anggoro, Selasa. Salah satu motor, yakni milik DC juga dikembalikan pada Selasa.

“Kami kembalikan kendaraan korban (DC). Ini kendaraannya dipakai korban untuk sehari-hari mencari uang,” ujar Antonius. Sementara pemilik dari empat kendaraan lainnya masih dicari oleh polisi.

“Yang penting masyarakat senang ya,” tambah Anggoro.

Source

Jelang Tahun Baru, Kakorlantas Cek Ribuan CCTV di Bali

kakorlantas polri, cek ribuan cctv, malam pergantian tahun, polda bali

Keberadaan Command Center diketahui sangat bermanfaat. Potensi gangguan kamtibmas bisa dipantau secara real time.

Termasuk potensi gangguan kamtibmas saat menyambut Tahun Baru 2021. Ribuan CCTV sudah stan bay ribuan titik dilokasi keramaian di seluruh Bali.

Command Center Polda Bali yang terhubung dengan ribuan CCTV dan dilengkapi dengan mesin komputer beserta alat-alat pendukungnya sangat efektif digunakan untuk monitoring situasi Kamtibmas.

Di zaman serba canggih ini, bisa difungsikan untuk memberikan layanan masyarakat berbasis teknologi informasi dalam menerima pengaduan atau laporan sehingga mendapat penanganan secara cepat.

Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Drs. Istiono, M.H. didampingi Dirut PT. Jasa Raharja, Budi Rahardjo Slamet mengapresiasi Polda Bali yang sudah memiliki Command Center yang berada di lantai II Gedung Biro Ops.

Alumni Akpol 1987 tersebut memantau langsung situasi keamanan di pintu masuk Bali, yaitu Pelabuhan Padangbai dan Pelabuhan Gilimanuk melalui ruang Command Center Polda Bali dalam rangka Ops Lilin Agung-2020.

Jenderal yang berpengalaman dalam bidang lalu lintas ini juga mengecek sejumlah titik yang rawan macet saat hari libur Natal dan Tahun Baru.

Ia menilai, peran dan fungsi Command Center yang ada di Polda sangat bagus karena sudah terhubung dengan tiga aplikasi, yaitu Salak Bali, Waze dan NGT.System.

“Aplikasi Salak Bali untuk mengecek keberadaan anggota Polri di lapangan dan menerima laporan atau pengaduan dari masyarakat,” beber Kakorlantas Polri Irjen Istiono.

Jika ditekan menu panic bottom yang ada di aplikasi Salak Bali, maka akan ada bunyi alarm di Command Center.

Aplikasi Waze untuk mengetahui secara detail posisi anggota Polri dan masyarakat yang memberikan laporan atau pengaduan.

Sedangkan aplikasi NGT. System untuk memantau pergerakan kendaraan mobil dinas polisi saat melaksanakan patroli, pengawalan dan pelayanan kepada masyarakat.

“Command Center Polda Bali sangat luar biasa. Tadi di tes ada bunyi alarmnya. Command Center ini patut dicontoh oleh Polda lain dan ini bisa

dijadikan standarisasi apabila ada Polda yang ingin membuat untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat,” katanya.

Bila diamati dari Command Center, sampai saat ini situasi Bali masih aman, sepi dan tidak ada macet. “Mudah-mudahan pengamanan libur menyongsong Tahun Baru 2021 di Bali berjalan aman dan lancar,” tambahnya

Source

Absensi Retina Mata Diberlakukan ASN Pemkab Luwu Utara

ASN Pemkab Luwu Utara Terpapar Covid-19, Absensi Retina Mata Diberlakukan

Sejumlah Aparatur Sipil Negera (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara, Sulawesi Selatan, diketahui terpapar virus corona atau Covid-19.

Untuk mencegah penyebaran yang lebih luas, Pemkab akan menggunakan absensi retina mata.

Mengganti absensi sidik jari yang selama ini digunakan.

Hal ini dilakukan untuk memantau kedisiplinan ASN di tengah pandemi yang belum mereda.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengatakan bahwa di masa pandemi Covid-19 semua aktivitas harus dilakukan dengan aman.

Ditunjang dengan penegakan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Sehingga ASN dan seluruh masyarakat bisa terhindar dari penularan Covid-19.

“Kita harus selalu beradaptasi di masa pandemi ini,” kata Indah, Minggu (27/12/2020).

Untuk itu, proses adaptasi juga secepatnya diterapkan agar penularan dapat dicegah.

“Kita ada sistem retina scanning yang bisa diterapkan guna mengganti absensi sidik jari,” katanya.

Alat absensi ini punya kelebihan lain, yaitu mesin tetap akan bekerja meski orang memakai masker.

“Ada dua fungsinya, pertama mesin ini tetap bekerja meski kita memakai masker. Yang kedua absennya pakai retina, bukan lagi sidik jari,” jelas Indah.

Sebelumnya, Pemkab juga mengeluarkan surat pemberitahuan penonaktifan sementara absensi sidik jari pada 22 Desember 2020.

“Tetap jaga kesehatan dan jaga stamina, serta jangan lupa wajib 4M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan menggunakan sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan,” tuturnya.

Source

Sosialisasi Penggunaan Mesin Absensi Berbasis Qr Code Untuk Penanganan Covid-19

KKN di Kospin JASA Saat Pandemi

di masa pandemi ini, banyak hal yang harus di tunda atau bahkan di batalkan. tapi hal tersebut tak berlaku untuk mahasiswa yang satu ini.
di masa pandemi ini seakan tak menyurutkan niat mahasiswa ini untuk melakukan KKN bertemakan Covid-19 di area perkantoran jakarta.

Salah satu mahasiswa semester akhir di STMIK Nusa Mandiri ini melakukan kegiatan KKN di Kospin JASA selama hampir 2 bulan untuk membantu pemerintah dalam pemutusan mata rantai covid-19. salah satu terobosan yang di lakukan dalam KKN ini ialah sosialisasi penggunaan mesin absensi berbasis Qr Code.

Di mana sebelum pandemi absensi selalu menggunakan sidik jari yang memungkinkan penularan covid-19 itu sendiri. dengan adanya kegiatan ini para pekerja di kospin JASA tak perlu lagi absen menggunakan sidik jari, cukup dengan menggunakan hp yang sudah terinstal aplikasi dan tinggal menscan barcode yang ada di mesin absensi komputer. dengan demikian dapat terciptanya rasa aman dan nyaman bagi semua orang khususnya ruang lingkup Kospin JASA. di harapkan kegiatan seperti ini dapat memberikan contoh terhadap upaya pencegahan penularan covid-19

Source

Ukhti – Ukhti Ini Penasaran Mengenai Bahan Dari Cermin Tikungan

Terkadang hal-hal kecil bisa dengan sedikit pengetahuan baru bisa menghibur warganet. Seperti salah satu cewek yang memperlihatkan sensasi memegang cermin tikungan ini sukses membuat warganet salah fokus.”18 tahun hidup baru tahu kalau itu bukan kaca asli (emoticon menangis),” tulis @hey.ibbear pada caption-nya.

Postingan video yang dibagikan berhasil menarik perhatian warganet setelah mendapatkan lebih dari 2,3 juta View dan 190 ribu Like.

Dari ribuan komentar, banyak warganet yang mengaku baru tahu bahwa cermin tikungan ternyata punya “sensasi kenyal” ketika dipegang.

Pada video, terlihat seorang cewek bersama sang teman yang memegang cermin tikungan di depannya. Ia nampak tertawa bersama sang teman mengingat sensasi cukup kenyal ketika memegang permukaannya.

Video mengenai cermin tikungan ini menarik perhatian netizen. (TikTok/ @hey.ibbear)
Video mengenai cermin tikungan ini menarik perhatian netizen. (TikTok/ @hey.ibbear)

Banyak netizen mengira bahan dari cermin tikungan cukup keras seperti cermin kaca pada umumnya. Melihat aksi cewek tersebut, banyak warganet yang mengaku baru tahu dan berhasil terhibur.

Dikutip dari situs resmi Dishub, cermin tikungan merupakan alat kelengkapan pada jalan untuk menambah jarak pandang pengemudi kendaraan bermotor (biasa ditempatkan di tikungan yang cukup tajam).

Cermin tikungan atau safety mirror, juga diletakkan di sudut jalan yang tidak memungkinkan pengendara untuk melihat lintasan berikutnya atau disebut “blind spot“.

Dilihat dari situs Safety Xpress, safety mirror atau convex mirror tersedia dalam berbagai bahan, namun umumnya terbuat dari polikarbonat dan akrilik.

Video mengenai cermin tikungan ini menarik perhatian netizen. (TikTok/ @hey.ibbear)
Video mengenai cermin tikungan ini menarik perhatian netizen. (TikTok/ @hey.ibbear)

Safety mirror yang diletakkan di dalam dan luar ruangan biasanya terbuat dari permukaan polikarbonat. Di sisi lain, safety mirror berbentuk dome sebagian besar terbuat dari akrilik.

Video viral mengenai cermin tikungan ini mendapatkan beragam komentar dari warganet.

Seumur hidup baru tahu gue, itu juga dari TikTok, bukan pelajaran dari sekolah,” komentar @callmelalakk.

Video mengenai kaca tikungan ini menarik perhatian netizen. (TikTok/ @hey.ibbear)
Video mengenai kaca tikungan ini menarik perhatian netizen. (TikTok/ @hey.ibbear)

Ya ampun, gue hidup ngapain aja sampai nggak tahu begituan,” balas @yulianita525.

Gue pengen nyoba tapi ketinggian kacanya,” kata @abipratama72.

Pernah nyoba dan gue ngakak banget..wkwkwk,” tulis @agathaanakbaik.

Source

Insiden Aiptu ICH-Pemobil Lain Kecelakaan

Man shoots car crash on smartphone Free Vector

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kecelakaan maut di Pasar Minggu, Jaksel. Rekaman CCTV tersebut memperlihatkan adanya insiden serempetan antara mobil Hyundai yang dikendarai oleh HN dan mobil Innova yang dikendarai oleh Aiptu ICH.

“Video CCTV yang secara jelas memperlihatkan bagaimana terjadinya kecelakaan tersebut. Khususnya kejadian serempetan antara kendaraan Hyundai hitam dikendarai oleh HN dan kendaraan Innova yang dikendarai oleh seorang anggota polisi,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo di Jalan Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (26/12/2020).

Sambodo menjelaskan kejadian serempetan itu termonitor CCTV di sekitar lokasi. Dari hasil rekaman tersebut, pihak kepolisian akan melihat dan menganalisis kerusakan kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut.

“Kita juga melihat dan menganalisis kerusakan dari kendaraan,” lanjutnya.

Selain rekaman CCTV, polisi memeriksa saksi-saksi yang melihat kejadian tersebut. Lima saksi sudah diperiksa polisi.

Untuk mendalami kejadian itu, Polda Metro Jaya juga melakukan olah TKP di lokasi kejadian pagi tadi. Olah TKP melibatkan tim traffic accident analysis (TAA).

Sambodo mengatakan hal ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kejadian sebelum, sesaat, dan setelah kecelakaan. Olah TKP dilakukan berdasarkan keterangan dari para saksi serta alat bukti yang ada.

Source

Kecelakaan Maut di Pasar Minggu

Polisi mengumpulkan sejumlah kamera CCTV yang merekam detik-detik kecelakaan maut yang menewaskan seorang pengendara sepeda motor.

Mobil yang dikemudikan oleh polisi Aiptu CH menabrak sejumlah pengendara sepeda motor di Jalan Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta, pada Jumat 25 Desember 2020.

Menurut Direktur Lalu lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, rekaman CCTV sangat membantu kepolisian dalam mengungkap kejadian yang sebenarnya terkait kecelakaan tersebut.

“Video CCTV secara jelas memperlihatkan bagaimana terjadinya kecelakaan tersebut. khususnya kejadian serempetan antara kendaraan Hyundai hitam dikendarai oleh HN dan kendaraan Innova yang dikendarai oleh seorang anggota polisi,” kata dia di lokasi, Sabtu (26/12/2020).

Sambodo menerangkan, salah satu fakta yang terekam adalah serempetan antara dua pengemudi sebelum kecelakaan maut itu. Kepolisian dalam hal ini juga telah melakukan analisis kerusakan kendaraan.

“Itulah yang termonitor dalam video yang ada di CCTV tersebut,” ujar Sambodo.

Periksa Kedua Pengemudi

Kasubdit Gakkum Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar menambahkan pihaknya telah memeriksa dua pengemudi yang saat itu berselilih hingga berujung terjadinya kecelakaan lalu lintas. Kepada penyidik, mereka mengakui terlibat cek-cok pada saat di Jalan Mangga Besar, Ragunan Jakarta Selatan.

“Ini ada dua orang yang terlibat ya. Dari dua orang tersebut mengatakan awalnya ada perselisihan cekcok dari mulai menyalip kendaraan. Selanjutnya terjadi cekcok lagi sampai dengan berhenti sampai dengan ada rangkaian perselisihan secara fisik setelah itu barulah terjadi tabrakan,” tandas dia.

Source

Bantuan Mahasiswa Terhadap Keselamatan Warga Lamongan

Universitas Muhammadiyah Malang melalui DPPM (Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) memberi sumbangsih pada negeri melalui programnya, Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM).

Ditengah pandemi Covid-19, mahasiswa UMM yang tergabung dalam kelompok PMM-UMM kelompok 01 gelombang 12 melaksanakan progam peduli terhadap keselamatan warga desa Sungegeneng, kecamatan Sekaran, Lamongan.

Berkat bimbingan dari dosen Ali Mahmud, S.Pt., M.Pt, satu program berhasil dilakukan oleh kelompok ini.

Program tersebut ialah pemasangan convex mirror berukuran 800 mm sejumlah 2 buah.

Convex Mirror ini kami hibahkan kepada desa Sungegeneng, sebagai bentuk kepedulian kami terhadap keselamatan warga saat berkendara. Perempatan sekitaran balai desa dan masjid Jami’ At-Takwa merupakan lokasi yang sering terjadi kecelakaan”, ujar Bhentar Firmandreas selaku Ketua kelompok PMM dalam siaran pers yang diterima Lamongan Today, Rabu 4 November 2020.

Verlyta seorang anggota kelompok PMM mengatakan, apa yang dihibahkan kepada masyarakat terbilang tidak mewah. Namun, mereka mengutamakan nilai guna.

“Semoga dengan telah dipasangnya convex mirror di beberapa titik, dapat mengurangi angka kecelakaan warga desa Sungegeneng atau pengendara yang melintas,” tambahnya.

Program tersebut mendapatkan apresiasi dari Kepala Desa Sungegeneng, Bashori Ahmad.

Bashori mengaku mahasiswa memberikan banyak sumbangsih pada desa melalui program-programnya.

“Insya Allah convex mirror ini akan sangat berguna untuk keselamatan pengendara yang melintas di daerah rawan kecelakaan. Terimakasih untuk adik-adik mahasiswa karena telah peduli terhadap keselamatan warga desa Sungegeneng. Semoga sukses seluruh progam-programnya”, tambahnya.***

Source

Amankan Natal Pakai Metal Detector

Dalam rangka pengamanan Natal 2020, Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020).

Kepala Polres (Kapolres) Lingga, AKBP Arief Robby Rachman mengatakan, sterilisasi di gereja tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman saat pelaksanaan kegiatan ibadah malam Natal 2020.

“Sebagai antisipasi tindak kejahatan maupun terorisme yang dapat menganggu kegiatan saat ibadah di gereja,” jelas Arief.

Arief menjelaskan bahwa pemeriksaan yang dilakukan oleh personil Polres Lingga, dilakukan secara detail di wilayah gereja.

“Personil Polres lingga bersama Brimob melaksanakan pemeriksaan terhadap seluruh bagian gereja baik di dalam maupun di luar gereja termasuk altar pun tidak luput dari pemeriksaan,” jelasnya.

Kapolres juga melanjutkan, adapun kegiatan sterilisasi dilakukan dengan menggunakan alat metal detector untuk mendeteksi benda-benda yang mencurigakan, yang bisa membahayakan dan mengangu jamaat saat melaksanakan ibadah.

“Alhamdulilah hasil dari sterilisasi tidak ditemukan benda-benda yang mencurigakan yang dapat mengganggu atau membahayakan para jemaat yang akan melaksanakan ibadah,” ujar Kapolres Lingga itu.

Arief Robby Rachman menambahkan, pelaksanaan sterilisasi ini sangatlah penting guna memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para jemaat yang akan melaksanakan ibadah sehingga dapat berjalan dengan khidmat aman dan kondusif.

“Pelaksanaan ibadah Natal boleh dilaksanakan di Gereja namun tetap menerapkan protokol kesehatan dengan misa secara bergantian,” katanya.

Berikut ini deretan foto-fotonya:

Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020).
Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020). 
Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020).
Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020). 
Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020).
Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020). 
Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020).
Polisi Resor (Polres) Lingga melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah hukum Polres Lingga, Kamis (24/12/2020).

Source

Ukuran Pasar Cermin Pengaman Cembung Berdasarkan Jenis, Aplikasi, Geografi, Perusahaan Teratas Dan Perkiraan Hingga 2027

Women shaking hands Free Photo

Laporan yang paling baru ditambahkan pada Convex Safety Mirror Market Insights, Prakiraan 2020 hingga 2027, laporan Analisis Pasar mendorong klien untuk membuat keputusan bisnis strategis dan memahami keunggulan kompetitif industri dan strategi pemain kunci. dari pasar. Laporan yang paling baru ditambahkan di Pasar Cermin Pengaman Cembung memiliki wawasan pasar yang memenuhi syarat dan dapat diverifikasi yang dilakukan dalam skenario saat ini.

Laporan penelitian pasar Cermin Pengaman Cembung menawarkan informasi rinci dan ikhtisar pasar untuk periode perkiraan 2020 hingga 2027. Pesaing utama di pasar Cermin Pengaman Cembung dan lanskap kompetitif mereka dianalisis karena mereka adalah pemimpin pasar dan peduli dengan depan. Laporan tersebut juga memperhitungkan titik-titik kritis pasar dan menawarkan solusi penting untuk pertumbuhan pasar. Selain itu, laporan tersebut juga mengkaji saluran rantai pasokan bahan baku, saluran penjualan, dan arus produksi dari para pelaku pasar utama.

Pasar Cermin Pengaman Cembung: Lanskap Kompetitif

Analisis Kompetitif adalah salah satu bagian terbaik dari laporan, membandingkan kemajuan perusahaan terkemuka menggunakan metrik utama seperti pangsa pasar, perkembangan baru, jangkauan global, persaingan lokal, harga, dan produksi. Dari sifat persaingan hingga perubahan lanskap vendor di masa mendatang, laporan ini menawarkan analisis persaingan yang mendalam di pasar Cermin Pengaman Cembung.

Pemain PemainUtama Utama yang Beroperasi di Pasar:

Visi & Keamanan Ashtree
Kaca Walker
Fred Silver
Securikey
Kubah & Cermin Se-Kure
DuraVision
Solusi Keamanan Smartech
H2
Armada Aman
Cermin Keamanan Clarke
Perusahaan Lester L. Brossard

Segmentasi Pasar Cermin Pengaman Cembung

Laporan tersebut berisi ukuran pasar dengan 2019 sebagai tahun dasar dan perkiraan tahunan hingga 2027 dalam hal penjualan (dalam jutaan USD). Untuk periode prakiraan yang disebutkan di atas, perkiraan untuk semua segmen termasuk jenis dan penerapannya telah disajikan secara regional. Kami menerapkan kombinasi pendekatan top-down dan bottom-up untuk ukuran pasar dan menganalisis pasar regional utama, dinamika dan tren untuk aplikasi yang berbeda.

Segmen Pasar Cermin Pengaman Cembung berdasarkan Jenis:

Cermin Dalam Ruangan
Cermin Luar Ruangan

Segmen Pasar Cermin Pengaman Cembung berdasarkan Aplikasi:

Komersial
Perumahan

Ringkasan Convex Safety Mirror Market Regional:

Dalam laporan tersebut, para ahli menganalisis dan memperkirakan pasar Cermin Pengaman Cembung di tingkat global maupun regional. Dengan mempertimbangkan semua aspek pasar dalam hal kawasan, fokus laporan adalah di Amerika Utara, Eropa, Asia Pasifik, Timur Tengah dan Afrika, serta Amerika Selatan. Tren yang berlaku dan berbagai peluang di kawasan ini dipelajari yang dapat meyakinkan pertumbuhan pasar dalam periode perkiraan 2020 hingga 2027.

Source